foto: Kapal tol laut saat memasuki teluk Tahuna, untuk mengantarkan sejumlah barang pokok dan barang bangunan seperti semen dan barang lainya.
SANGIHE— Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sangihe Ir Felix Gaghaube, Kamis (15/11) kemarin mengungkapkan, pihaknya hingga saat ini, terus menindak lanjuti pengelolaan program pemerintah pusat melalui Tol Laut bersama pemerintah kabupaten (Pemkab) lainya. “Selalu diupayakan bermanfaat bagi masyarakat di Kepulauan. Apalagi sangat menguntungkan bagi masyarakat Sangihe,” ungkapnya.
Dikatakannya pula, Pemkab Sangihe pastinya akan terus mendukung penerapan program tol laut, demi memperkuat sektor-sektor terkait yakni perdagangan, ekonomi, pasar dan sektor lainnya. "Dampak tol laut terhadap harga barang-barang pokok, barang penting lainnya, mulai berdampak positif yakni mengalami penurunan,” kata kadis.
Lanjutnya, Pemkab Sangihe saat ini telah mengelompokkan harga jual barang-barang melalui tol laut, seperti berapa banyak di bawah 10 persen dan berapa banyak di atas 12 persen. “Hasil dari program tol laut juga sudah dirasakan oleh warga perbatasan sampai pulau terpencil," ucapnya.
Gaghaube juga menambahkan, untuk penerapan harga barang-barang dimaksud tentunya diteruskan dan dilaporkan ke Kementrian Perdagangan RI (Kemendagri), sembari berkoordinasi dengan tenaga lapangan. "Pengecekan penerapan harga barang dimaksud, tentunya rutin dilaksanakan. Lagipula, ini sudah menjadi tugas dan tanggungjawab melalui monitoring atau pemantauan secara bertahap," pungkasnya.(*)
TInggalkan Komentar