Klik Sulut - Berita Terkini Sulawesi

KlikSulut, BOLMONG - Sebanyak 28 ribu warga miskin di Kabupaten Bolmong terancam tak akan menerima bantuan oleh pemerintah pusat maupun daerah. Hal ini disebabkan data 28 ribu warga miskin tersebut tidak masuk dalam data base penerima bantuan.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Abdul Haris Bambela saat ditemui mengaku, akan berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil soal ditemukannya 28 ribu warga yang tidak masuk dalam data base penerima bantuan.

"Saat ini kita sedang melakukan perbaikan data kemiskinan untuk penerimaan bantuan,"ujar Bambela, Rabu (10/02).

Bambela mengaku, dari 114 ribu data miskin yang ada di Bolmong, 28 ribu diantaranya tidak memiliki kevalidan data kepala keluarga (KK). "Harusnya 28 ribu ini sudah valid, tapi setelah kita cek ternyata tidak masuk,” kata Haris Bambela.

Menurutnya, pihak Dinsos Bolmong sudah melakukan MoU dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil terkait perbaikan data bersama. Hal ini dilakukan agar warga penerima bantuan dari pemerintah pusat tidak akan terhapus. Jika hal ini tidak segera diperbaiki, warga Bolmong yang tercatat dalam penerima bantuan pemerintah pusat tidak akan terakomodir lagi untuk tahun ini. “Keterbatasan jumlah operator di Dukcapil juga salah satu kendala untuk melakukan pelayanan terhadap masyarakat. Kita akan membuka admin perbaikan data di dinas sosial untuk data kemiskinan,” ungkap dia.(Vik)