Asus

BOLSEL—Apa yang dikhawatirkan sebelumnya oleh panitia seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), akhirnya terjadi. Pemadaman listrik oleh PLN benar-benar mengganggu jalannya proses ujian Computer Assisted Test (CAT) yang berlangsung di Lantai 2 Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), di Kawasan Perkantoran Panango, Kecamatan Bolaang Uki, (7/11) kemarin.

Akibat mati lampu dan tegangan listrik yang tidak stabil (naik turun), sejumlah UPS (alat penyimpan listrik) Komputer di ruang ujian yang dipakai para peserta, jebol alias hangus. Tak ayal, 50 peserta ujian yang mendapat giliran di sesi ke-lima kemarin, terpaksa diunduŕ satu jam. Dari Pukul 17.30 Wita samoai dengan 18.00 Wita. "Karena ada gangguan ini, sesuai kesepakatan dengan panitia (BKPSDM), kita undur satu jam untuk ujian sesi lima hari ini. Sebab berdasarkan SOP, tetap dilaksanakan (hari ini)," kata Sucipto Makalalag sebagai Ketua Tim Pengawas Ujian Seleksi CPNS Kabupaten Bolsel dari BKN Regional XI Manado.

Lanjutnya, jika sudah diundur satu jam namun masih tidak memungkinkan, maka katanya dilakukan kesepakatan bersama dengan panitia BKPSDM Bolsel untuk dilakukan penundaan dihari berikutnya. Tapi, terpantau, tepat pukul 18.30 Wita, sekuruh peserta ujian sudah berkumpul di ruang ujian. "Masuk ulang sesuai SOP. Kita lakukan pemeriksaan kembali seperti di awal. Kita pastikan semua peserta bisa mengikuti ujian. Karena kita juga mengutamakan kenyamanan para peserta," tutur Sucipto.

Ditempat yang sama, Kepala BKPSDM melalui Kepala Bidang Disiplin dan Data Shandy Lamato mengatakan, pemadaman listrik terjadi sekira pukul 11.30 Wita. Waktu itu peserta sesi kedua sedang ujian. "Tapi masih bisa diatasi. Pada saat mati lampu komputer peserta tidak langsung mati karena dibantu UPS. Kemudian panitia (operator) langsung memindahkan aliran (listrik) menggunakan Genset," katanya. 

Tak lama kemudian, listrik menyala kembali. Panitia kembali memindahkan aliran ke PLN. "Sayangnya, saat listrik (PLN) sudah jadi, teganggannya tidak stabil. Akibatnya sejumlah UPS jebol," kata Shandy. Terpantau, selain sejumlah UPS yang rusak, instalasi jaringan listrik di Lantai 2 Kantor BKPSDM ikut terganggu. "Alhamdulillah, untuk sementara sudah bisa di atasi dan peserta sesi lima hari ini bisa ujian. Tapi, ujian masih tiga hari lagi. Kita berharap tidak ada lagi gangguan serius seperti ini," ujar Shandy.

Lanjut Shandy, selain UPS ada juga beberapa unit PC yang rusak akibat gangguan listrik. "Hari ini ada satu unit UPS berkapasitas besar, bisa menggandeng sampai enam unit PC dan masih baru, jebol. Kami menduga ini lantaran tegangan listrik yang tidak normal. Dan sejauh ini sudaj 12 unit PC kita yang hangus," ucapnya. Sayangnya, meski sudah dihubungi via ponsel, belum ada jawaban konformasi dari Kepala PLN Ranting Molibagu. Kendati begitu, terinformasi pemadaman listrik dilakukan karena adanya gangguan jaringan listrik.(*)

Berita Lainnya

TInggalkan Komentar