Asus
Pemkab Sambut Baik Hadirnya SBSI Dibolmut

 

 

 

Foto : Sekda Drs Asripan Nani


KlikSulut, BOLMUT -Rabu (10/2) kemarin,Sekertaris Daerah (Sekda) Bolmut Drs Asripan Nani membuka secara resmi kegiatan Konferensi Cabang I Federasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia Kabupaten Bolmut Tahun 2021 yang bertempat di Gedung Wanita Kawasan Pantai Batu Pinagut.

Pemda menyambut baik atas terlaksananya konferensi cabang ini, semoga forum ini mampu menghasilkan keputusan keputusan yang konstruktif, baik terhadap baik terhadap kepengurusan maupun program kerja yang akan menentukan kiprah organisasi ini ke depan, dalam memperjuangkan kemakmuran para buruh indonesia yang berlandasan atas keadilan dan harkat serta mertabat sebagai warga negara.

Diketahui bersama bahwa, serikat buruh sejahtera indonesia (SBSI) merupakan organisasi buruh independen pertama di indonesia yang di dirikan pada tanggal 25 april 1992. Sebagai organisasi yang dibentuj dari, oleh, dan untuk pekerja/buruh, keberadaab sertifikat buruh sejahtera indonesia diharapakan dapat wujudkan hak bersertifikat buruh dengan maksimal, terutama dalam memperjuangkan, melindungi dan membela kepentingan serta meningkatkan kesejahtera pekerja.

Melalui konferensi cabang ini saya harapkan dapat menjadi momentum untuk memperkokoh peran dan fungsi serikat buruh sejahtera indonesia di kabupaten bolmut yang selalu konsisten untuk berjuang membela kepentingan kaum buruh, dalam membela kepentingan dan tidak bertindak membelakangi kepentingan kaum buruh. Organisasi ini harus terus besar dan meluas, dimana SBSI berada, disanalah organisasi ini mempunyai peranan dan tanggung jawab untuk membangun gerakan buruh yang kuat. 

Diharapakan gerakan ini dapat menjalankan rencana rencana aksi untuk turut membantu menyelesaikan persoalan persoalan yang dihadapi bangsa indonesia.

Dijelaskan bahwa Seiring perjalan waktu hubungn antara pekerja dunia usaha, terkadang muncul perbedaan sehingga menimbulkan gejolak ketenagakerjaan. Oleh karena itu, kiranya setiap menghadpi persoalan hendaknya lebih mengedepankan komunikasi atau dialog, karena perjuangan para buruh dalam memperjuangkan aspirasi dan hak haknya akan lebih efektif apabila dilakukan melalui dialog untuk mencari solusi yang menguntungkan semua pihak.(lib)

 

 

 

 

Berita Terkait

TInggalkan Komentar