Asus
Sempat Hilang Selama Tiga Hari, Mayat  Cristian Ditemukan Dalam Pipa Air
KLIKSULUT, SANGIHE-- Kejadian menggegerkan kembali terjadi di Kabupaten Kepulauan Sangihe, mayat telanjang dada ditemukan dalam pipa bendungan air di Kelurahan Manente Kecamantan Tahuna.
 
Informasi yang dihimpun dari pihak Polres Sangihe menyebutkan, mayat berjenis kelamin laki - laki tersebut adalah Cristian Samuel Wahe (15) agama kristen warga Kelurahan Manente Kecamatan Tahuna.
 
Sebelum ditemukan, ibu korban Anita Wahe (46) mendatangi Polsek Tahuna pada Senin (20/1) melaporkan anaknya Cristian Samuel Wahe hilang sejak Jumat (17/1) setelah mandi bersama dengan teman- temanya dibendungan air di Kelurahan Manente.
 
Anita Wahe menceritakan, anaknya Cristian sudah tidak pulang ke rumah sejak Jumat dan saya berpikir dia (Cristian) menginap dirumah temannya.
 
"Saya baru mengetahui kalau dia tidak bersama dengan teman- temannya, pada hari Senin (20/1) salah satu orang tua dari teman anaknya mengantarkan kaos milik Cristian ke rumah dan pada saat itu saya baru mengetahui anak saya hilang," tutur Anita kepada petugas kepolisian.
 
Menurut teman korban Renaldi Humena menjelaskan, dia dan korban beserta delapan orang lainya pada Jumat sore sekitar jam 15.00 Wita mandi di bendungan air yang berada di Kelurahan Manente tetapi saat datang tidak bersamaan 10 orang begitu pun waktu pulang.
 
"Pada saat pulang dia (korban) tidak ada sehingga kami mencari sampai jam 18.00 Wita namun tidak ditemukan sehingga kami pulang dan kembali besoknya Sabtu (18/1) tapi kami hanya menemukan kaos warna hitam milik korban namun korban belum ditemukan dan kaos tersebut kami bawah pulang," jelasnya saat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
 
Sedangkan salah satu saksi yang juga teman korban menuturkan, korban tiba di lokasi temapt mandi (bendungan) bersama sama dengan Renaldi Humena.
 
Ketika mereka hendak pulang, korban masih berada di air sambil berjalan menuju ke bagian hulu. 
 
"Saat dipanggil hanya menoleh dan tidak ikut pulang dan beberapa saat kemudian dilakukan pencarian sudah tidak ada," tandasnya.
 
Setelah menerima laporan anak hilang, Polsek Tahuna bersama warga dan Basarnas langsung turun ke lokasi untuk mencari korban di sekitar bendungan.
 
Setelah melalukan pencarian pada Selasa (21/1)  pukul 04.30 pagi tadi korban Cristian Samuel Wahe ditemukan berada dalam belokan pipa saluran air sekitar 10 meter dari bendungan dalam keadaan dan kondisi sudah  meninggal dunia, setelah itu korban langsung dievakuasi oleh personil Polsek Tahuna, Basarnas dan masyarakat ke RSUD Liun Kendage Tahuna selanjutnya dibawa dan disemayamkan di rumah duka RT 11 Kelurahan Manente Kecamatan Tahuna.
 
Sementara itu pihak kepolisian masih masih melakukan penyelidikan terhadapkejadian ini dengan mengumpulkan saksi- saksi.
 
"Masih mendata sakdi-saksi yang terakhir kali bersama korban guna penyelidikan lanjut," ujar Kasubag Humas Polres Sangihe IPTU Jakub Sedu Selasa (21/1) di Tahuna.(*)

Berita Lainnya

TInggalkan Komentar