KLIKSULUT, MINAHASA - Diduga karena korsleting listrik, Pabrik Tahu di kelurahan Tounkuramber, kecamatan Tondano Barat, kabupaten Minahasa milik keluarga Rompas - Lembong, Rabu kemarin (7/8) sekitar pukul 10.00 Wita ludes terbakar.
Api pertama dilihat seorang pekerja dari kamar tidur di lantai dua dan langsung disampaikan kepada pekerja lain. Secara bersama, mereka melakukan upaya pemadaman api tapi tak berhasil. Akibatnya api menghanguskan lima kamar di lantai dua pada pabrik tersebut. Untung saja sejumlah barang berhasil mereka selamatkan dari kobaran api. Selang beberapa menit kemudian, tim pemadam kebakaran tiba di lokasi. Sekitar satu jam kemudian pemadam berhasil memadamkan api.
Kapolres Minahasa AKBP Denny Situmorang SIK melalui Kasubbag Humas Iptu Ferdy Pelengkahu tak menapik adanya kejadian itu. "Tak ada korban jiwa, namun kerugian yang dialami pemilik sekitar Rp 100 Juta," kata Pelengkahu. Lanjutnya, usai mendatangi lokasi kebakaran, polisi mencari dan mengumpulkan informasi tentang kejadian itu. "Dugaan sementara, kebakaran itu terjadi karena korsleting listrik," tambahnya.
Atas kejadian tersebut, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Minahasa Alexander Mamesa mengimbau, dalam rangka mengantisipasi musim kemarau disertai angin kencang, masyarakat harus memperhatikan, memperbaiki instalasi/jaringan listrik yang berpotensi terjadinya kebakaran. "Tidak membuang puntung rokok sembarangan, tidak membuka lahan dengan cara membakar apa lagi tanpa pengawasan," imbaunya.
Dirinya juga menyarankan apabila akan meninggalkan rumah, periksa alat elektronik seperti setrika, kompor dan lainnya yang masih terhubung dengan listrik. Kemudian kompor gas/minyak tanah serta barang dan bahan lainnya yang memiliki potensi untuk terjadinya kebakaran. "Silahkan menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Minahasa di nomor HP- 082188831100 dan 0431 - 321001. Ini hanya digunakan dalam keadaan darurat. Jadi mohon bijak dalam menggunakan nomor tersebut," imbaunya lagi. (*)
TInggalkan Komentar