Iwan Manoppo/Komisioner KPU
KLIKSULUT, KOTAMOBAGU – *Komisi Pemilihan Umum (KPU) menargetkan angka partisipasi
pemilih pada Pilwako 2018 mencapai angka 83 persen atau sama dengan Pilwako
2013 lalu. Untuk mencapai target tersebut, berbagai upaya terus dilakukan
termasuk intens mensosialisasikan tahapan hingga waktu pemungutan suara
kepada masyarakat.
“Paling tidak sama dengan Pilwako 2013 yang presentasenya mencapai 83
persen. Lebih dari itu lebih bagus. Kewajiban kita mempertahankan prestasi
terbaik nasional,” kata Komisioner KPU, Iwan Manoppo.
Lanjutnya, peran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) maupun Panitia
Pemungutan Suara (PPS) juga sangat penting dalam meningkatkan angka
partisipasi pemilih. “Kita harap PPK maupun PPS mau bekerja penuh waktu
mensosialisasikan penyelenggaraan pemilihan walikota dan wakil walikota
kepada masyarakat di wilayahnya masing-masing,” ujarnya.
Ditambahkannya, sosialisasi harus intens dilakukan. Diberbagai kesempatan
yang melibatkan orang banyak harus dimanfaatkan. Hal itu penting dilakukan
agar masyarakat bisa tahu tahapan yang sedang berlangsung maupun hari H
pemungutan suara. “PPK harus berinovasi dan kreatif dalam melakukan
sosialisasi. Karena keterbatasan anggaran jadi bisa manfaatkan kesempatan
ketika ada perkumpulan-perkumpulan minimal sampaikan hari H pemungutan
suara pada 28 Juni 2018 serta mengechek nama di daftar pemilih,” tambahnya.
Ketua KPU, Nova Tamon, mengingatkan semua pihak terus berkoordinasi dalam
melaksanakan setiap tahapan. “Setiap pengambilan keputusan harus diputuskan
secara kolektif dan berjenjang. Kami berharap PPK lebih berintegritas
sebagaimana sudah disepakati saat pelantikan lalu,” ungkapnya. *(*)*
TInggalkan Komentar