Asus
H2M Ungkap Alasan Tolak Indomaret dan Alfamart

BOLSEL – Alasan Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Hi Herson Mayulu (H2M) menolak kehadiran perusahaan mini market terbesar di Indonesia, Alfa Mart dan Indomaret beroperasi di Totabuan Selatan bukan tanpa sebap. Bupati dua periode ini mengaku, kehadiran kedua mini market tersebut akan menjadi cikal-bakal gulung tikarnya usaha serupa milik masyarakat disekitarnya. “Alfa Mart dan Indomaret telah menjangkau seluruh wilayah Sulawesi Utara, kecuali di Bolsel. Saya tidak mau, usaha masyarakat yang telah dalam masa perkembangan tiba-tiba tutup dengan adanya praktek monopoli seperti ini,”sentilnya.

Kehadiran kedua mini market tersebut sudah sangat menjamur, sehingga menurut Politisi PDI Perjuangan ini, mereka jelas-jelas akan mengancam usaha masyarakat. “Saya sudah memantau di beberapa titik, kedua perusahaan ini saling bersaing satu sama lain, bahkan seringkali dibangun kurang dari jarak 100 bersebelahan. Hal ini membuat usaha serupa milik masyarakat, dalam radius yang cukup luas menjadi kurang peminat sehingga berdampak gulung tikar,”ujarnya.

Ia beranggapan, usaha mini market milik masyarakat di Bolsel, hingga saat ini menurutnya masih mampu menampung kebutuhan warga, sehingga kehadiran Alfa Mart dan Indomaret belum terlalu dibutuhkan di Bolsel. “Timbang-timbang karena alasan membantu membuka lapangan kerja, sepertinya itu tidak sebanding jika usaha masyarakat yang akan menjadi korban. Bayangkan dalam satu desa saja, usaha warung masyarakat bisa ditemukan 5 sampai 10 unit, bayangkan jika Alfa Mart dan Indomaret berdiri  berdampingan di setiap Kecamatan, tentu akan mengancam semua warung masyarakat yang ada disekitarnya,”tandasnya. (*)

Berita Lainnya

TInggalkan Komentar