MANADO—Diketahui, gaji guru honorer di beberapa sekolah yang ada di Kota Manado ternyata belum terbayar. Hal ini membuat anggota DPRD, Fanny Mantali angkat bicara dan meminta diseriusi Pemkot Manado untuk segera menindaklanjuti.
Politisi muda yang dikenal vokal ini mengatakan kalau belum terbayarnya honor guru menjadi tanggungjawab Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. “Kasihan nasib para guru tersebut, mereka juga memerlukan untuk kebutuhan setiap hari. Karena menurut laporan yang kami terima, sekitar 6 bulan gaji guru honorer belum juga diterima,” tegas Fanny.
Lanjut Fanny, gaji guru honorer padahal tergolong dibawa rata-rata yakni Rp700 ribu hingga Rp800 ribu. “Padahal gaji honor para guru tersebut sangat kecil, tapi kenapa bisa terlambat hingga 6 bulan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sudah harus merespon dan secepatnya menindaklanjuti,” terangnya.(*)
Foto : Pelaksanaan UN berbasis komputer salah satu sekolah di Bolsel. BOLSEL— Pasca pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan...
KLIKSULUT, MANADO - Ujian Akhir Sekolah (UAS) di SMP Negeri 1 (Spensa) Manado dilaksanakan pada 06 April - 12 April 2021. UAS berjalan sesuai jadwal yang diatur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan...
TInggalkan Komentar