foto: Pemkot menggelar upacara peringatan Hari Sumah Pemuda. Tampak suasana upacara tersebut.
KOTAMOBAGU— Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-90 diharapkan menjadi momentum bagi semua anak bangsa untuk menjaga persatuan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal ini diutarakan Walikota Tatong Bara, saat membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) pada upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda, di Lapangan Boki Hotinimbang, Senin (29/10).
“Kita semua berhutang budi kepada para tokoh pemuda Tahun 1928 yang telah mendeklarasikan sumpah pemuda untuk membangun kesadaran kebangsaan Indonesia, sekaligus komitmen menjaga persatuan dan kesatuan negeri ini. komitmen kebangsaan mereka harus kita teladani untuk membangun bangsa, satukan Indonesia,” kata walikota.
Hari Sumpah Pemuda ke – 90 tahun ini mengambil tema “Bangun Pemuda Satukan Indonesia”. Tema itu diambil atas dasar pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa, berakhlak mulia, sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggung jawab, berdaya saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepeloporan dan kebangsaan, berdasarkan pancasila dan Undang–undang Dasar Negara Republik Indonesia.
“Revolusi mental yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Ir Joko Widodo, amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda maju adalah pemuda berkarakter, berkapasitas dan berdaya Saing. Oleh karena itu revolusi mental harus dapat kita jadikan sebagai pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju,” ujar walikota.
Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke – 90 yang dilaksanakan Pemkot itu dihadiri Wakil Walikota Nayodo Koerniawan, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah dan jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS).(*)
TInggalkan Komentar