Asus
Putra Daerah Diminta Jadi Prioritas Rekrutmen CPNS Bolmut 2024
Klik sulut,BOROKO— Meski sampai dengan saat ini belum ada kepastian resmi terkait dengan jadwal rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024. Namun sejumlah masyarakat berharap, jika nantinya Kabupaten Bolmut diberikan kesempatan melaksanakan rekrutmen calon abdi negara tersebut, maka ada baiknya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmut dapat memprioritaskan putra-putri daerah direkrut dan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bolmut.
 
Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Tasya Talibo salah satu warga di Kecamatan Bolangitang Barat. 
 
“Memang tidak ada batasan bagi warga negara indonesia (WNI) untuk ikut dalam seleksi CPNS, namun besar harapan kami di daerah, jika rekrutmen CPNS tahun ini bisa lebih memprioritaskan putra-putri daerah ini,” harapnya, Minggu (16/6/2024).
 
Alasannya cukup rasional, dimana banyak dari ASN yang ada di Kabupaten Bolmut ini berasal dari luar daerah. Setelah beberapa tahun mengabdi, ada yang justru ingin kembali ke daerah masing-masing dengan mengajukan mutasi pinda ke daerah asal. 
 
“Inikan tidak baik, padahal banyak anak-anak di daerah yang ingin mengabdikan diri untuk membangun daerah ini tapi kurang beruntung dalam proses rekrutmen. Sehingga itu perlu adanya perhatian pemerintah jika ada rekrutmen hanya memprioritaskan putra-putri daerah sehingga persaingan pun hanya terbatas pada anak-anak daerah saja,” ujarnya.
 
Sebelumnya, hal senada pun turut disuarakan oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolmut, Salim Bin Abdulah. Dikatakannya bahwa niat masyarakat terkait dengan harapan agar dalam rekrutmen CPNS tahun ini dapat lebih memprioritaskan putra-putri Bolmut itu bukan tanpa alasan dan bukan pula sebagai bentuk untuk melawan aturan yang ada. Namun harapan tersebut berangkat dari sejumlah fakta bahwa banyak ASN-ASN yang berasal dari luar daerah dan mengabdi di Bolmut justru hanya memanfaatkan momen rekrutmen ini sebagai batu loncatan mereka menjadi ASN selanjutnya akan kembali lagi ke daerah mereka masing-masing. 
 
“Aspirasi ini selalu muncul ketika ada rekrutmen CPNS. Dan kami pun menganggap alasan-alasan masyarakat ini sangat rasional dan itu sudah banyak yang terbukti, ada orang dari luar daerah ikut seleksi CPNS di Bolmut setelah lulus dan beberapa tahun mengabdi mereka minta pinda ke daerah asal mereka masing-masing. Jelas itu sangat merugikan daerah,” ungkap Salim.
 
Dikatakannya lagi, jika rekrutmen ASN dapat memprioritaskan putra-putri daerah, dirinya meyakini tanggung jawab dan rasa memiliki daerah ini akan lebih tinggi. 
 
“Ini bukan mendiskriminasi ASN yang berasal dari luar daerah, namun lebih pada kondisi ril saat ini yang turut dirasakan oleh masyarakat,” tutup Salim.(pju)

Berita Lainnya

TInggalkan Komentar