Asus
Penyaluran Subsidi Listrik Dari Pemerintah, Berubah Sejak 1 April
KLIKSULUT, MANADO - Dampak dari Covid 19 yang melanda dunia, membuat negara-negara besar kelabakan. Tidak terkecuali negara Indonesia, khususnya masyarakat Sulawesi Utara(Sulut). Untuk meringankan beban masyarakat, pemerintah memberikan bantuan subsidi listrik gratis. Sejak dari bulan April 2020, hingga saat ini. Terkait bantuan tersebut, mulai tanggal 1 April 2021 peraturannya akan berubah. 
 
General Manager(GM) wilayah SulutGo Leo Maria Basuki Bremani menuturkan, terhitung tanggal 1 April 2021 subsidi listrik gratis akan berubah. “Bantuannya masih ada. Hanya saja mekanisme penyalurannya sudah berbeda. Kalau tahun lalu bantuan subsidi untuk daya listrik 450 kwh gratis sepenuhnya, kali ini gratis yang di tanggung pemerintah sebesar 50 persen. Dan Untuk daya listrik 900 kwh, untuk tahun lalu ditanggung pemerintah 50 persen. Mulai April akan ditanggung pemerintah sebesar 20 persen saja. Jadi bantuannya tetap jalan, tapi sudah tidak 100 persen di tanggung pemerintah,” kata Leo sapaannya. 
 
Dijelaskan GM Leo keputusan pemerintah ini diambil karena melihat indikasi ekonomi tahun 2021 sudah mulai ada peningkatan. Adapun perubahan skema tersebut, diberitahukan kepada pihak PLN pada awal bulan Maret. “Sejak saat itu, kami langsung memberikan surat pemberitahuan kepada pemerintah, para usaha-usahawan, tokoh-tokoh agama, serta para pelanggan tentunya. Dengan begitu kami berharap bisa memberikan pelayanan terbaik, kepada masyarakat,” terang Pak Leo.
 
Sementara itu, senior manager miaga dan pelayan pelanggan Maria Gunawan mengatakan, total pelanggan wilayah Suluttenggo berjumlah 1,7 juta jiwa. Dan 52 persen diantaranya tergolong penerima subsidi dari subsidi. “Jadi kali ini mekanismenya berbeda dengan tahun kemarin. Jadi nanti pelanggan beli token dulu, baru dapat subsidi diskon gratis sebesar 50 persen untuk pengguna listrik 450 kwh, dan begitu juga untuk pengguna listrik 900 kwh beli pulsa listrik dan dapat subsidi 20 persen,” ujar Maria. 
 
Perubahan tersebut lanjut Maria, dikatakan pemerintah akan berjalan sampai bulan Juni 2021. Diharapkan pihak PLN informasi tersebut bisa sampai pada pelanggan setia PLN sampai pelosok daerah. “Selain teman-teman media surat kabar cetak maupun online, kita juga sudah menyampaikan perubahan ini melalui radio-radio yang ada. Untuk mendapatkan harga pulsa listrik murah, dan informasi lainnya. Para pelanggan bisa mendownload aplikasi PLN mobile. Disitu bisa beli pulsa, cek meteran listrik sendiri, dan pelayanan lainnya. Dengan begitu para pelanggan bisa mengecek sendiri pemakaian listrik setiap bulannya,” ucap ibu Maria. (***)

Berita Lainnya

TInggalkan Komentar