Foto: Pingkan Kantohe
KLIKSULUT, BOLMUT—Pingkan Kantohe, Gadis cantik berusia 18 tahun kelahiran Sangkub Kecamatan Sangkub Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) kelahiran 23 Maret 2001 mengaku terjun di dunia olahraga Voli Ball sejak dirinya barusia 5 tahun.
Pink sapaan akrabnya merupakan mantan siswa Sekolah Menengas Atas (SMA) Negeri 1 Bintauna. Dari sekolah dasar (SD) sudah menyukai olahraga voli. Gadis kelahiran Sangkuh itu, ternyata bercita-cita ingin menjadi Polwan.
Selain piawai smash sebagai atlet Voli, ternyata ia merupakan sala satu pasukan pengibar bedera pusaka (paskibraka) tahun 2018. "Suka bermain Voli sejak saya duduk di bangku SD yang kemudian saya tekuni sampai hari ini," tuturnya.
Disisi lain, Pingkan Kantohe juga membawa cerita yang berbeda saat dirinya berada dilapangan voli. Perempuan yang menyabet gelar spiker terbaik ini menunjukkan perubahan dalam hal penampilan setelah ia hijrah.
Pevoli asal Desa Sangkub ini mengaku menggunakan hijab sejak dirinya berada dibangku Sekolah Menengah Atas (SMA) dan membawanya sampai saat ini dirinya mengelimuti dunia atlet.
Sejak 2018 dirinya tamat belajar di SMA N Bintauna, ia dengan yakin memilih tetap menggunakan hijab. Sejak awal menjalani keputusannya, Pingkan mengaku menemui hambatan. Seiring berjalannya waktu, lingkungan pun menjadi terbiasa. Ia juga berinisiatif membuat hijab sendiri agar tetap merasa nyaman saat beraktivitas dan menjalankan perannya sebagai atlet voli. "Menggunakan hijab bagi dirinya menjadi pilihan tepat saat dirinya berlaga didunia atlet. Sementara itu ketika ditanya iven besar yang pernah diikuti selama dirinya berkarir didunia olahraga, tak pelak dengan nada sederhana ternyata perempuan kelahiran Sangkub itu pernah mengikuti iven turnamen Pra PON dan kejuaraan Nasional ditahun 2019.
Selain itu, Pingkan selalu menjadi rebutan antar Cots/Maneger ketika ada turnamen tarkam untuk memperkuat masing-masing tim dilapangan.(*)
TInggalkan Komentar