Asus
Tekan Volume Sampah dengan 3R

foto: Pemkot menggelar upacara Hari Peringatan Sampah Nasional (HPSN) yang dirangkaikan dengan apel korpri. Tampak Wakil Wali Kota, Nayodo Koerniawan, saat member sambutan pada upacara tersebut.

 

KOTAMOBAGU—Pemerintah Kota (Pemkot) menaruh perhatian serius masalah persampahan. Saat ini, Pemkot sedang giat-giatnya mengurangi volume sampah yang dihasilkan masyarakat setiap harinya.

Menurut Wakil Wali Kota, Nayodo Koerniawan, sudah ada acuan dan pedoman bagi pemerintah dalam menangani permasalahan persampahan. Ada Peraturan Wali Kota (Perwako) nomor 25 tahun 2018 tentang Kebijakan dan Strategi Daerah (Jakstrada), edaran tentang pengurangan sampah pelastik, serta telah mencanangkan pengendalian sampah pelastik di wilayah Kota Kotamobagu. Berbagai upaya yang dilakukan pemerintah tersebut, diharapkannya dapat didukung semua elemen masyarakat untuk menangani permasalahan persampahan.

“Semua elemen masyarakat, termasuk juga para pelaku usaha untuk membangun kepedulian dan kesadaran bersama dalam penanganan sampah dengan membudayakan 3 R (reduce, reuse dan recycle) untuk mengurangi volume sampah,” kata Nayodo, saat memberi sambutan pada upacara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang dirangkaikan dengan apel korpri, Senin (25/2), di Lapangan Boki Hotinimbang.

Pada kesempatan itu, Nayodo juga meminta ada sinergitas dengan semua pihak dalam penanganan sampah. “Sampah ini menjadi masalah nasional, dan ini sudah masuk dalam penilaian SAKIP. Wali Kota juga berpesan bahwa anugerah piala adipura yang sudah kita raih tidak harus membuat kita berpuas diri, tapi mari kita jadikan sebagai sumber motivasi serta semangat untuk menjadikan Kota Kotamobagu sebagai kota bersih dan sehat,” ungkap Nayodo. Upacara tersebut dihadiri para pejabat di lingkungan Pemkot serta PNS dan tenaga honorer.(*)

Berita Lainnya

TInggalkan Komentar