Klik Sulut - Berita Terkini Sulawesi

Menurutnya, model demikian merupakan upaya mendukung ketentuan pencegahan kerumunan dari masyarakat oleh wabah Covid-19.

"Demi mengikuti protap kesehatan juga di masa pandemi ini dimana menghindari kumpulan massa, maka warga saya datangkan dan antar pulang kembali," kata Rurubua.

Lanjut dia, cara begitu dilakukannya selama agenda resmi DPRD untuk tiap wakil rakyat Manado dengan masing-masing sesi berjumlah 10 orang serta memakai jarak durasi kehadiran adalah 15 menit.
Warga yang hadir dijumlahkan terkumpul mencapai 200 orang dan itu telah mengikuti ketentuan tak berkerumunan seperti reses-reses sebelumnya.

Pun, diharuskan pula yang hadir memakai masker serta hand sanitizer.
Personil Komisi III ini, turut memberikan bantuan kebutuhan pokok, dimana juga kembali menyewa kendaraan-kendaraan online untuk dibawakan ke tiap rumah warga.

Dia beralasan, langkah tersebut membantu para pengendara online mendapatkan penghasilan di masa sulit begini, sama persis saat menjemput dan mengantar warga.
Selain itu, untuk pemberian anggaran reses ke mereka legislator akan dihabiskan guna membantu masyarakat.

"Saya berkomitmen demikian untuk memakai semua dana menjaring aspirasi dalam membantu warga," imbuhnya.
Salah satu peserta reses, mengutarakan aksi Rurubua sendiri sudah dilakukan sebelumnya reses juga.

"Sama juga ketika belum turunnya bantuan pemerintah, Ibu Rani sudah menyalurkan ke kami lebih dahulu. Sebuah bentuk kepedulian mendalam bagi warganya," ungkapnya usai pertemuan tersebut.
Seluruh hasil pertemuan berjalan seperti biasanya dengan menerima ungkapan serta aspirasi-aspirasi masyarakat, dan jadi catatannya.(*)