Klik Sulut - Berita Terkini Sulawesi

 Kedua pelaku pembunuhan lelaki Steven. (foto:ISTIMEWA)

KLIKSULUT, MINUT - Ruben, Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Papua diduga kuat sebagai otak pembunuhan terhadap Steven Gyo Indy (30), warga Kelurahan Rap-Rap, Kecamatan Airmadidi, Minut. Hal ini juga diyakini pihak keluarga.

Arnold Indi (59) ayah Steven, berharap Polres Minut bisa mengungkap semua pelaku yang terlibat pembunuhan anaknya. “Karena yang kami tahu ada delapan orang yang melakukan pembunuhan dan kami harapkan otak pembunuhan ditangkap, yakni salah satu PNS di Papua,” harapnya.

Sementara Kasat Reskrim Polres Minut AKP Kadek Dwi SIK menuturkan, motif asmara menjadi penyebab pembunuhan itu. Sebab, pacar korban juga merupakan pacar Ruben saat berada di Papua waktu lalu.  "Ini ada motif asmaranya jadi memperebutkan anak yang ada dalam kandungan saksi. Untuk saat ini kami masih mendalaminya dan untuk ketambahan tersangka itu bisa saja terjadi. Kami juga mengharapkan kerja sama dari semua pihak hingga keluarga jika ada saksi yang melihat dan bisa memberikan informasi kami akan sangat berterima kasih. Ini agar kasus ini bisa lebih jelas dan terang benerang," tutur Kasat. 

Ditambahkannya, untuk ASN atas nama Ruben saat ini ada di wilayah Airmadidi dan telah dicekal keluar dari wilayah Minut karena masih dalam proses penyidikan. "Saya juga sudah mengirim anggota untuk terus mendampingi yang bersangkutan agar tidak keluar wilayah Minut. Informasinya,  yang bersangkutan merupakan Kepala Dinas PU salah satu daerah yang ada di Papua," beber Kasat sembari menambahkan jika memang benar yang bersangkutan otak dibalik kejadian ini, pelaku harus bertangungjawab atas perbuatannya. 

Sebelumnya, korban Steven tewas dengan 15 luka tikam. Kedua tersangka juga sempat melarikan diri hingga ke Gorontalo, Makassar dan Sorong sebelum menyerahkan diri. Dalam pelariannya, keduanya menggunakan kartu ATM milik Ruben.  (*)