Asus

BITUNG— Warga korban bencana longsor di Pateten 3, Kecamatan Maesa beberapa waktu lalu minta perhatian instansi terkait. Pasalnya, pengerjaan tanggul di wilayah mereka sepertinya asal jadi. Bahkan, sisa material galian tanah dari proyek tersebut hanya dibiarkan berserakan. Anehnya, instansi terkait terkesan tak peduli dengan keluhan warga. "Jangan sampai tangggul yang dibangun asal jadi tersebut kembali menimpa rumah warga," tandas Maxi, warga Patetan 3.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana, Rudi Wongkar yang dikonfirmasi terkait keluhan tersebut tak berhasil dihubungi. Tak hanya itu, warga lainnya juga meminta pembangunan infrastruktur dikerjakan sesuai MoU. "Banyak proyek lainnya juga diduga amburadul dan tak sesuai kontrak. Kami minta aparat hukum proaktif," tandas Rico warga Lembeh. Ia meminta, aparat hukum turun memeriksa proyek yang ada di Kota Bitung.(*)

Berita Terkait

TInggalkan Komentar