Klik Sulut - Berita Terkini Sulawesi

KLIKSULUT, MANADO – Walikota Manado GS Vicky Lumentut berharap jajaran pemerintah kecamatan, lurah dan kepala lingkungan di kecamatan Wanea untuk sigap dan peka terhadap permasalahan yang ada di wilayah kerjanya masing-masing. Hal itu terungkap saat GSVL melakukan kunjungan kerja di kantor Kecamatan Wanea Manado Rabu (22/1).

Walikota yang saat itu didampingi Asisten I Heri Saptono, Kaban BKD Xaverius Runtuwene, Kadispar Lenda Pelealu menekankan kepada jajaran Kecamatan Wanea dibawah kepemimpinan Mario Karundeng kiranya dapat proaktif bersentuhan langsung dengan masyarakat. “Kepala lingkungan adalah garda terdepan. Harus mengetahui secara persis kondisi lingkungannya, mulai dari berapa banyak warga, luas wilayah, data potensi daerah dan juga potensi rawan becananya, dan lainnya,” tegas GSVL.

Wali kota juga meminta para kepala lingkungan bisa langsung mendatangi apabila ada warga atau pihak yang melakukan kegiatan mendirikan bangunan baru maupun renovasi di wilayahnya. “Datangi mereka, tanyakan IMBnya. Kalau mereka tidak koperatif, maka laporkan secara berjenjang. Mulai dari kelurahan, kecamatan, hingga tingkatan keatasnya, jangan takut. Karena itu adalah potensi PAD bagi kota kita, jangan sampai kita kecolongan,” lanjut GSVL.

Walikota juga berbagi cerita ketika beberapa waktu lalu Asisten I Heri Saptono, diperbantukan menjadi Plt Camat Tuminting. “Saya apresiasi pak Heri ketika turun langsung di Kecamatan Tuminting beberapa waktu lalu, sebelum masuk PAD disana 300 jutaan, ketika beliau masuk PADnya naik berkali lipat. Itu menandakan sebenarnya masyarakat patuh terhadap aturan, namun dari pihak kita yang belum optimal menjemput bola,” tutur GSVL.

Wali kota berjanji akan menuntut kinerja jajarannya saat rapat akhir bulan ini. “Tanggal 30 atau 31 Januari ini saya akan tagih. Semua jajaran harus mempresentasikan wilayahnya. Akan ada reward untuk 3 lurah terbaik nantinya, begitu juga yang terendah,” ungkap GSVL. Dirinya mengatakan Pemerintah Kota selalu berlaku fair dalam pengambilan keputusan, bukan faktor like dan dislike. “Karena rakyat minta itu ke saya sebagai walikota,” tutup GSVL. Dalam kesempatan tersebut, Walikota juga mengingatkan mekanisme seputar pencairan dana duka dan lansia yang merupakan program sumbangsih pemerintah kota Manado terhadap warganya. (*)