SITARO—Musim hujan yang saat ini sering mengguyur Kabupaten Kepulauan Sitaro. Tentunya dengan kondisi cuaca saat ini masyarakat diminta agar dapat lebih berhati- hati. Apalagi, bagi masyarakat yang berprofesi sebagai penambang pasir di galian C di Bebali Kecamatan Siau Timur. Pasalnya, dengan turunnya curah hujan yang lebat, saat ini dapat mengakibatkan sejumlah ruas jalan mengalami longsoran serta memicu timbulnya lahar dingin. Sehingga pemerintah daerah mengimbau warga masyarakat diantaranya penambang pasir yang beraktifitas di beberapa lokasi galian C untuk tetap waspada.
Bupati Kepulauan Sitaro Evangelian Sasingen SE kemarin mengatakan, para penambang pasir dan batu yang ada di lokasi galian C, bahkan di sejumlah kali aliran lahar Gunung Api (Gapi) Karangetang terus tingkatkan rasa kewaspadaan. “Kami sebagai pimpinan daerah tetap mengimbau, serta mengingatkan para penambang pasir dan batu untuk senantiasa waspada selama melaksanakan aktifitas dikali. Apalagi di saat curah hujan tinggi, karena adanya ancaman lahar dingin disaat curah hujan berhenti, yang kemungkinan besar bisa saja terjadi,” katanya.
Bupati sendiri pun berharap, agar pemerintah kecamatan maupun di kelurahan dan kampung, yang wilayah dilintasi kali aliran lahar Gapi Karangetang, senantiasa memantau wilayah masing-masing, dan tidak bosan-bosan mengingatkan warga masyarakat. "Sebaiknya lebih pro aktif dalam memantau setiap perkembangan di wilayah masing-masing, jangan menunggu ada laporan masyarakat, tapi bergerak cepat apabila ada perkembangan terkait bahaya bencana," tegas Bupati.
Lanjut Sasingen hal ini dilakukan, sebagai bentuk penanggulangan bencana. "karena ini bukan hanya menjadi tugas instansi terkait tapi kita semua bersama-sama dalam bekerja dan melayani masyarakat,” pungkasnya.(*)
TInggalkan Komentar