Asus
HMI Cabang Manado Gelar Doa Bersama di Milad ke 72

foto: Seluruh kader HMI Cabang Manado menggelar doa bersama untuk korban bencana di Milad HMI.

 

MANADO—Memperingati Milad Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-72, tepatnya 5 Februari 1947. Prof Lafran Pane, sebagai cikal bakal berdirinya HMI telah membuktikan kesetiannya dalam mengawal kemerdekaan Indonesia dan hal itu dibuktikan sampai sekarang HMI telah melahirkan kader-kader bangsa.

Milad HMI ke-72 kali ini diperingati dengan doa bersama untuk para korban bencana alam di Kota Manado yang dihadiri sepuluh Komisariat dibawah naungan HMI Cabang Manado, yang dilaksanakan di Masjid Ulil Albab, Universitas Sam Ratulangi (Unsrat), Selasa (5/2). “Kegiatan yang diselimuti kesederhanaan ini merupakan refleksi dari sejarah HMI itu berdiri. HMI lahir diruang yang sederhana yaitu ruang kelas mata kuliah pada kala itu diruang kelas tafsir dengan dosen Husein Yahya. Dari sini kita mampu melihat bahwasanya HMI itu sangat biasa dengan sebuah proses kesederahanaan. Dan juga HMI hadir untuk menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi masyarakat,” ujar Ketua Umum HMI Cabang Manado, Iman Karim.

Ditambahkannya, dilihat dari kesederhanaan memperingati Milad HMI pada khususnya Cabang Manado dan sekaligus mendoakan masyarakat Kota Manado yang pada jumat lalu terkena musibah bencana banjir hingga menelan korban jiwa. “Berbeda dengan cabang-cabang yang lain serta pengurus PB HMI yang menyelenggarakan milad HMI diruang yang megah. HMI Cabang Manado juga bisa menyelenggarakan kegiatan di tempat yang megah, dilihat dari posisi strategis dari para alumni HMI. Tetapi itu bukanlah substansi kita memperingati Milad HMI. Sebagaimana dalam momentum ini kita mampu menjiwai semangat dari para founding himpunan ini yang peduli dengan korban becana alam tersebut,” jelasnya.(*)

Berita Terkait

TInggalkan Komentar